Ke-4 Penghuni Asrama Jayawijaya di Kota Jayapura Keluhkan Bamak -->

Advertisement

Ke-4 Penghuni Asrama Jayawijaya di Kota Jayapura Keluhkan Bamak

Suara Baliem Papua
Minggu, 26 November 2023

Foto saat wawancara Ketua Asrama Nayak II bersama ketua asrama nayak III dan Sekretaris I Asrama La'uk di Jalan Masuk Pasar Youtefa, Jayapura, Papua, pada Sabtu, (25/11/2023).

Jayapura, Suarabaliempapua - Asrama Mahasiswa Pelajar Pemda Jayawijaya atau AMPPJ Nayak dan La'uk di Kota Studi Jayapura keluhkan tidak pernah menerima bantuan bahan makanan atau bamak selama 2 Tahun.

Hal itu dikatakan Ketua Asrama Nayak II Alexander Hisage saat lakukan Aksi Galang dana melalui kerja fisik, di sepanjang jalan masuk Pasar Youtefa, Jayapura, Papua, pada Sabtu,(25/11/2023).

Hisage mengatakan berdasarkan surat permohonan nomor 03/BP/AMPPJ -NayakLa'uk/JPR/VIII/2023 yang telah dikirim melalui kantor perwakilan Jayawijaya di Jayapura dan diterima oleh Staf Perwakilan Jayawijaya Lemons Asso dan juga sudah diteruskan kepada pemerintah kabupaten Jayawijaya.

Lanjut Hisage mengakui bahwa dirinya sudah melakukan upaya audiens bersama Kabak Umum dan Sekda Kabupaten Jayawijaya pada bulan Oktober lalu, yang di dampingi langsung oleh ketua Himpunan Mahasiswa Pelajar Jayawijaya atau HMPJ dan Ketua Asrama Putri La'uk, namun hal itu tidak mendatkan jawaban yang baik.

Foto saat penghuni ke_4 Asrama Jayawijaya di Kota Studi Jayapura pembersihan jalan.

"Sa berharap Pemda Kabupaten Jayawijaya dan senior alumni asrama bisa membantu kami punya kebutuhan bahan makanan atau bamak yang sudah habis,"katanya.

Hal senada juga disampaikan seorang mahasiswa penghuni Asrama Jayawijaya, Lordi Walilo. Ia menyebut pemerintah kabupaten Jayawijaya harusnya sudah memberikan perhatian sejak, karena asrama yang mereka tempati dihuni oleh para pelajar dan mahasiswa generasi masa depan Kabupaten Jayawijaya yang berlatar belakang dari keluarga petani.

“Kita butuh perhatian dari Pemerintah, [karena] kemajuan Jayawijaya ke depan ada di pundak kita,” kata Walilo.(*)